Setiap anak memiliki perbedaan, termasuk pada kecerdasan yang mereka miliki. Kecerdasan intrapersonal menjadi salah satunya, yang mengacu pada kemampuan seseorang dalam memahami diri sendiri. Ia juga dapat mengendalikan diri, serta memahami kekuatan dan kelemahan yang dimilikinya.
Anak dengan kecerdasan intrapersonal biasanya mampu memotivasi diri, teratur, percaya diri. Mereka juga selalu berpikir positif, mandiri, dan sangat fasih dalam merefleksikan dirinya. Ia tahu betul apa yang disukai, tidak disukai, siapa dirinya, dan apa yang akan dilakukannya.
Kecerdasan intrapersonal juga sangat berguna bagi Si Kecil saat menghadapi masalah kelak. Karena ia sudah mengenal kekurangan maupun kelebihan yang dimiliki, ia pun akan mengerti bagaimana harus bersikap ketika menghadapi konflik.
Ciri lain dari anak yang memiliki kecerdasan intrapersonal adalah punya cita-cita sendiri dan cenderung meminta Anda untuk mendukung keinginannya. Misalnya, Si Kecil tahu bahwa ia suka bermain bola dan bercita-cita menjadi pemain bola. Ia pun akan meminta Anda untuk bisa ikut kursus sepakbola atau masuk sekolah sepak bola jika sudah besar.
Mengenal Diri Sendiri
Menurut situs Parentree, hal utama yang harus Anda lakukan untuk menstimulasi kecerdasan intrapersonal Si Kecil adalah dengan menemukan hobi dan kegemarannya. Ajak ia untuk mengasah kegemaran tersebut dan lakukan hal-hal seru ini:
1. Rajin berkomunikasi. Bantu Si Kecil mengerti apa yang disukai, entah menggambar, menyanyi, atau bermain musik. Kenalkan banyak hal kepadanya dan berikan waktu untuk ‘menganalisis’ apakah ia suka atau tidak dengan hal tersebut.
2. Buat ‘catatan perjalanan’ Si Kecil. Sejak ia kecil, rekam atau tuliskan perkembangannya di sebuah jurnal, scrapbook, atau video blog. Seseorang dengan kecerdasan intrapersonal biasanya senang menulis dan merekam perjalanan hidupnya sebagai bahan refleksi dan pembenahan diri.
3. Ajak kenali diri. Ajarkan Si Kecil untuk mengenali diri sendiri. Tunjukkan bagian tubuhnya agar ia tahu apa yang ada di dalam dirinya. Tanamkan juga citra diri yang positif, agar ia lebih menghargai hidupnya.
4. Main ‘pura-pura’. Untuk mengenalkan Si Kecil pada berbagai pilihan profesi, Anda bisa menunjukkan film, gambar, atau buku cerita kepadanya. Kemudian, ajak ia melakukan role play, seperti bermain dokter-dokteran, polisi-polisian, dan lainnya. Dengan begitu, ia bisa belajar mengenal keinginan dan cita-citanya. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)
