Polusi udara di kota Jakarta semakin hari semakin bertambah parah. Hal ini juga terbukti dengan terpilihnya ibukota Republik Indonesia tersebut menjadi kota dengan polusi udara terburuk di dunia. Tercatat pada 26 Juni lalu, Indeks Kualitas Udara atau Air Quality Index (AQI) Jakarta mencapai 240, mengalahkan Dubai dan Santiago.
Padahal, pada level itu, polusi udara akan sangat berpengaruh terhadap kesehatan seseorang secara langsung, terutama bagi mereka yang memiliki sistem imun belum sempurna, yaitu Si Kecil buah hati Anda. Contoh dampak langsung yang dapat terjadi adalah munculnya alergi pada anak. Lalu, adakah cara untuk mencegah alergi?
Faktor Penyebab Alergi pada Anak
Pada Talkshow "The Cleanest Air for Your Loved Ones" yang diselenggarakan oleh Verde Two dan Mother&Baby Indonesia pada 18 Juli lalu, dr. Margareta Komalasari, SpA., menyatakan bahwa ada dua faktor penyebab alergi, yaitu faktor internal dan eksternal.
Bila alergi disebabkan oleh faktor internal, maka tidak ada yang bisa dilakukan untuk mencegah alergi, karena hal tersebut berhubungan dengan genetik masing-masing individu. Yang bisa dilakukan hanyalah menghindari alergen agar tidak timbul reaksi alergi. Adapun faktor eksternal berasal dari luar tubuh kita, misalnya faktor lingkungan yang bisa menjadi penyebab alergi pada Si Kecil.
Di acara yang sama, Alexandra Asmasoebrata, mantan pebalap wanita Indonesia, mengaku bahwa suaminya memiliki sinusitis. "Kami di rumah punya 3 buah air purifier, karena suami punya sinusitis dan aku alergi debu," tuturnya. Dr. Margareta mengatakan bahwa sinusitis yang dimiliki suami Alexandra bisa saja disebabkan oleh alergi yang tidak ditangani dengan baik.
Penggunaan Air Purifier
Menurut dr. Margareta, penggunaan air purifier dapat membantu mengurangi risiko alergi dari faktor eksternal. Mengingat buruknya kondisi udara di Jakarta, ia menyarankan untuk menjaga kondisi udara, setidaknya di rumah, agar risiko alergi semakin rendah.
Tapi, memiliki air purifier di rumah kadang merepotkan karena membutuhkan cukup banyak ruang. "Aku tinggal di apartemen, bukan di rumah yang luas. Jadi, punya 3 air purifier di rumah tuh cukup merepotkan. Karena jadi sempit banget apartemenku," aku Alexandra.
Apartemen dengan Sistem Built-in Air Purifier
Di kesempatan yang sama Jessica Hernadi, Sales Manager Verde Two, mengiyakan bila salah satu kendala tinggal di apartemen adalah terbatasnya ruang. Namun, menurutnya hal ini bukan lagi masalah besar karena seluruh unit apartemen Verde Two memiliki sistem built-in air purifier, yaitu sistem penjernih udara yang terintegrasi pada sistem aliran udara atau air conditioner ruangan, sehingga Anda akan tetap memiliki lingkungan udara bersih di rumah tanpa mengurangi ruang gerak. Sistem air purifier ini diharapkan mampu menjaga tingkat AQI udara ruangan tidak lebih dari 20. Tentu sangat aman, apalagi bila dibandingkan dengan tingkat AQI kota Jakarta ya, Moms.
Verde Two sendiri merupakan kompleks apartemen premium di kawasan Kuningan CBD. Verde Two telah memiliki sertifikasi internasional pada penggunaan energi dan air yang efisien serta menjanjikan kenyamanan luks dan privat yang ramah lingkungan. Dengan fasilitas lengkap, seperti gym dan theater room, Anda dapat merasakan hidup sehari-hari layaknya di hotel bintang 5. (Gabriela Agmassini/SW/Dok. Hari S.)
