Bayi yang tertidur nyenyak adalah pemandangan yang paling menyejukkan hati. Namun, terkadang bayi tertidur dengan tidak tenang. Mereka sesekali mengerang, merintih, terus berkeringat, atau menendang-nendang saat tidur sehingga kerap membingungkan.
Beberapa bayi memang sering berkeringat saat tertidur di malam hari sehingga menyebabkan bajunya basah. Karena bayi menghabiskan waktunya dengan tertidur, mereka cenderung berkeringat lebih banyak dibandingkan dengan orang dewasa atau anak-anak yang lebih tua usianya.
Kendati demikian, dilansir melalui Babycentre, keringat yang terlalu berlebihan bisa menjadi acuan bahwa ada yang tidak beres pada Si Kecil. Keringat yang terlalu berlebihan dapat menjadi gejala beberapa infeksi, penyakit jantung bawaan, serta apnea tidur.
Pakaikan baju yang nyaman saat ia akan tidur, baik atau tanpa menggunakan selimut. Tahan diri Anda untuk tidak membundelnya di dalam selimut yang tebal agar ia tetap hangat. Bila bayi kepanasan, hal ini bisa menyebabkan kematian mendadak atau biasa disebut sudden infant death syndrome (SIDS). Hawa kamar bayi Anda tidak boleh terlalu panas untuk mencegah risiko tersebut.
Sebagai pedoman, jika Anda merasa sedikit gerah, bayi Anda pun pasti akan merasakannya. Kalau hawa rumah Anda tidak panas dan ia tetap berkeringat banyak sekali, padahal sudah dikenakan pakaian yang tipis, Anda perlu berkonsultasi pada dokter mengenai hal ini. (Sagar/OCH/Dok. M&B)
