Moms, apakah anak Anda mulai ikut berpuasa di bulan Ramadan kali ini? Bila ya, sepertinya mengatur pola makan Si Kecil selama ia puasa cukup menjadi tantangan tersendiri buat Anda ya, Moms. Belum lagi menghadapi drama Si Kecil yang belum terbiasa menahan lapar dengan durasi yang mungkin cukup lama buatnya.
Saat Si Kecil ikut berpuasa, tak jarang Moms juga mengkhawatirkan soal kebutuhan nutrisinya. Pemenuhan kebutuhan nutrisi Si Kecil ini sebenarnya tidak berbeda antara saat berpuasa maupun tidak. Hanya saja Moms perlu menyesuaikan waktu makannya.
Agar nutrisinya tetap terpenuhi selama menjalankan puasa, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk mengatur pola makan Si Kecil.
1. Jangan lewatkan sahur
Sahur diibaratkan sebagai sarapan selama menjalani puasa. Dengan makan saat sahur, setidaknya Si Kecil sudah memiliki "bekal" untuk menjalani puasa. Saat sahur, sebaiknya Moms memberikan hidangan yang mudah dicerna Si Kecil atau makanan yang berkuah.
Baca juga: Ini 7 Makanan Tinggi Kalori Terbaik untuk Kesehatan Anak
2. Berbuka dengan makanan yang manis
Selain memenuhi asupan cairan yang dibutuhkan tubuhnya setelah menahan haus selama berpuasa, Moms juga bisa memberikan camilan yang manis kepada anak untuk membantu menaikkan kadar gula Si Kecil yang rendah selama berpuasa seharian. Namun, tetap ingat Moms, jangan membiarkan Si Kecil makan makanan manis secara berlebihan, ya!
3. Pilih Makanan yang bernutrisi
Sangat penting buat Anda memberikan makanan bernutrisi kepada Si Kecil selama ia menjalani puasa. Agar nutrisi anak tercukupi, berikan makanan yang mengandung:
Karbohidrat sebagai sumber energi buat anak
Protein agar daya tahan tubuh anak lebih optimal
Zat besi untuk menjaga Si Kecil terhindar dari bahaya anemia
Kalsium untuk mendukung pertumbuhan tulang anak
Vitamin untuk meningkatkan kekebalan tubuh sekaligus sebagai antioksidan yang akan mencegah paparan radikal bebas
Mineral yang berperan dalam proses pembentukan energi buat anak.
Selain itu, jangan lupa memberikan makanan yang kaya serat untuk mencegah Si Kecil sulit buang air besar selama menjalani puasa.
4. Buat menu yang disukai anak
Melansir Healthline, nafsu makan anak bisa meningkat ketika mengonsumsi makanan yang ia suka. Karena itu, selain memperhatikan kandungan nutrisi, Moms juga bisa tanyakan pada anak makanan apa yang ingin ia makan saat sahur dan berbuka.
Baca juga: 5 Makanan untuk Penambah Berat Badan Anak
5. Penyesuaian waktu makan
Menurut ahli gizi dari Universitas Indonesia, Saptawati Bardosono, saat tidak berpuasa, pemenuhan energi dan nutrisi anak bisa dibagi melalui asupan makanan dan minuman sepanjang hari untuk 3 kali makan utama dan 2 atau 3 kali selingan. Sedangkan saat berpuasa, pemenuhan energi dan gizi bisa dibagi melalui 2 kali makan utama dan 2 kali selingan dengan jadwal yang berbeda dari Magrib sampai waktu sahur. (M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: Freepik)
