Menurut praktisi gizi klinis Dr. dr. Inge Permadhi, M.S., Sp.GK, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menerapkan pola makan yang baik, yaitu dengan memperhatikan kadar atau jumlah gizi seimbang, memperhatikan pilihan jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari dan jadwal makan, serta cara memasak jenis makanan yang dikonsumsi.
"Porsi makanan sehat atau healthy portion merupakan cara mudah untuk
menentukan perbandingan zat gizi karbohidrat, protein, dan lemak, dalam
menu makanan kita sehari-hari," ungkapnya di sela acara Zona Sehat Nestle pada hari ini (10/4) di Jakarta.
Ia menambahkan, untuk menentukan porsi makanan sehat, Anda bisa
menerjemahkannya dengan menggunakan piring saat makan besar menjadi
4 bagian. Pembagiannya adalah 1/4 piring karbohidrat dari makanan pokok, 1/4 piring protein nabati, hewani, dan lemak yang terkandung di dalamnya, serta 1/2 piring makanan serat dari sayuran dan buah-buahan yang kaya vitamin, mineral, dan serat. Selain pola makan, olahraga dan konsumsi air putih juga tidak boleh
dilupakan. Dokter Inge juga mengingatkan pentingnya memulai kebiasaan makan sehat ini sejak dini.
"Jangan takut-takut memperkenalkan dan membiasakan anak mengonsumsi makanan sehat. Pola ini bahkan harus dimulai sejak anak berusia 6 bulan, yaitu
sejak Si Kecil mulai makan makanan padat," pungkasnya. (Aulia/DMO/Dok. M&B)
