Salah satu metode diet yang masih digemari sampai saat ini adalah diet ketofastosis atau biasa disingkat diet keto. Ini adalah diet dengan mengonsumsi makanan tinggi lemak, namun sesedikit mungkin mengandung karbohidrat. Mengutip Healthline, diet keto biasanya hanya membatasi konsumsi karbohidrat maksimal 20 sampai 50 gram per hari.
Unik ya, Moms, karena ternyata mengonsumsi makanan tinggi lemak justru bisa menurunkan berat badan. Banyak orang yang berhasil menurunkan berat badan dengan metode diet keto ini, lho. Tertarik mencobanya? Yuk, ketahui beberapa jenis makanan rendah karbo yang aman dan baik untuk dikonsumsi para pejuang diet keto.
1. Seafood
Ikan, kepiting, udang adalah contoh makanan laut yang ramah-keto, karena tidak hanya enak, tetapi juga rendah karbo. Salmon dan beberapa jenis ikan lainnya mungkin kaya akan vitamin B, potasium, selenium, tetapi tetap rendah karbohidrat. Sedangkan udang dan hampir semua jenis kepiting tidak mengandung karbohidrat sama sekali. Tetap waspada ya, Moms, karena banyak seafood yang juga mengandung karbohidrat lho, ini contoh jumlah karbohidrat pada tiap 100 gram seafood:
• Kerang: 4 gram
• Gurita: 4 gram
• Mussel: 4 gram
• Oyster (tiram): 3 gram
• Cumi: 3 gram.
2. Keju
Mungkin ada ratusan jenis keju di dunia ini, namun berita baiknya: Hampir semuanya rendah karbohidrat dan tinggi lemak. Cocok banget untuk dijadikan menu diet. Sebagai contoh, dalam 100 gram keju cheddar hanya terkandung 1 gram karbohidrat.
Keju mungkin tinggi akan lemak jenuh, namun hingga kini belum terbukti keju bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Keju juga mengandung asam linoleat, sebuah bentuk lemak yang berkaitan dengan berkurangnya lemak tubuh. Contoh jenis keju yang ramah-keto adalah brie, cheddar, feta, mozzarella, parmesan, pepper jack, romano, Swiss, string, mascarpone, dan tentunya keju krim atau cream cheese.
3. Alpukat
Buah yang satu ini enggak cuma enak, tetapi juga sehat dan ramah-keto. Setiap 100 gram alpukat mengandung 9 gram karbohidrat. Tetapi 7 dari 9 gramnya adalah serat, maka bisa dibilang kandungan karbohidrat alpukat hanya 2 gram. Belum lagi banyaknya vitamin dan mineral lain pada alpukat, sehat dan lengkap gizinya.
4. Daging
Daging merah dan daging unggas sama-sama ramah-keto karena tidak mengandung karbohidrat. Ini juga sumber protein yang sangat baik, dan telah terbukti bisa membantu meningkatkan massa otot selama diet rendah karbohidrat. Mengutip Healthline, ada studi yang menunjukkan bahwa mengonsumsi daging berlemak memberikan HDL atau kolesterol baik 5 persen lebih tinggi dibanding daging rendah lemak dengan diet tinggi karbo.
5. Telur
Enak, murah, dan mudah dikreasikan menjadi berbagai sajian lezat. Dalam sebutir telur hanya terkandung 1 gram karbohidrat dan sekitar 6 gram protein. Tak heran telur selalu ada di dapur para pejuang keto ya, Moms. Oh ya, telur juga bisa memicu munculnya hormon yang membantu Anda merasa kenyang dan puas setelah makan, lho.
6. Minyak Kelapa
Kandungan asam lemak dalam minyak kelapa adalah asam laurat, yang dapat membantu orang dewasa mengatasi obesitas dan menurunkan lemak perut. Dalam sebuah studi, orang yang mengonsumsi 2 sendok makan (30 ml) minyak kelapa per hari bisa mengurangi lingkar pinggang hingga 2,5 cm.
7. Kacang-kacangan dan Biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah makanan sehat, tinggi lemak, dan rendah karbohidrat. Cocok banget untuk Anda yang sedang menjalankan diet keto. Kacang-kacangan dan biji-bijian juga tinggi serat, yang membantu Anda merasa kenyang dalam waktu lebih lama. Berapa banyak kandungan karbo dalam kacang-kacangan dan biji-bijian? Ini contohnya dalam setiap 28 gram kacang-kacangan dan biji-bijian:
• Almond: 2 gram
• Mete: 8 gram
• Macadamia: 2 gram
• Pecan: 2 gram
• Pistachio: 5 gram
• Chia seeds: 1 gram
• Flax seeds: 0 gram
• Wijen: 3 gram
Makanan rendah karbohidrat mana yang menjadi favorit Anda saat mencoba diet keto, Moms? Semuanya enak dan sehat, lho! (Tiffany/SW/Dok. Freepik)
