Kurma merupakan salah satu buah yang cukup sering dikonsumsi masyarakat Indonesia. Popularitas kurma semakin meningkat saat bulan Ramadan tiba, sebagai makanan untuk berbuka puasa. Karena alasan inilah, tak heran jika Ramadan selalu identik dengan kurma.
Kurma sendiri berasal dari pohon kurma yang banyak tumbuh di daerah-daerah tropis. Mengutip dari laman Healthline, buah kurma mengandung banyak nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh, seperti karbohidrat, protein, serat, kalium, magnesium, tembaga, vitamin B, zat besi, dan antioksidan.
Sekilas, buah dengan rasa manis ini punya warna dan bentuk yang sama. Tetapi buah kurma ternyata memiliki beragam jenis lho, Moms. Nah, berikut ini beberapa jenis kurma yang populer di Indonesia dan manfaatnya bagi kesehatan jika dikonsumsi.
1. Kurma Ajwa
Kurma ajwa atau sering disebut juga dengan istilah kurma Nabi, karena merupakan kurma favorit Rasulullah SAW, adalah salah satu jenis kurma yang paling populer di Indonesia. Jenis kurma ini memiliki warna gelap cenderung hitam dan sedikit berkerut.
Kurma ajwa memiliki rasa yang tidak terlalu manis dan terasa lembut di mulut saat dimakan. Menurut sebuah studi yang dilakukan King Saud University, jenis kurma ini diketahui bermanfaat sebagai antiinflamasi dan antioksidan yang dapat mencegah kerusakan sel dan mencegah radikal bebas. Bagi Anda penderita diabetes, buah kurma ini dinilai aman untuk dikonsumsi.
2. Kurma Sukkari
Jenis kurma selanjutnya yang tidak kalah populer adalah kurma sukkari. Kurma sukkari memiliki kulit berwarna cokelat keemasan cerah dengan rasa yang manis serta punya tekstur yang lembut dan lumer di mulut. Karena varietas kurma ini dinilai memiliki kualitas tinggi, maka kurma sukkari sering juga disebut royal dates.
Sama seperti kurma ajwa, kurma sukkari juga dapat bermanfaat sebagai antioksidan, yang dibuktikan dalam sejumlah penelitian. Selain itu, kurma sukkari mengandung natrium, kalium, serat alami, zat besi, dan protein yang baik untuk menjaga keseimbangan kadar air dalam tubuh, mengontrol tekanan darah, mengatasi dan mencegah sembelit, serta mengontrol kadar kolesterol di dalam darah.
3. Kurma Medjool
Kurma medjool memiliki rasa yang manis seperti karamel, dengan kulit yang lembut dan tekstur yang berserat. Jenis kurma ini merupakan salah satu jenis kurma terbesar. Ciri kurma medjool adalah kulitnya berwarna cokelat kemerahan dan memiliki aroma yang harum. Kurma medjool berasal dari Maroko namun kini sudah banyak ditanam di Amerika Serikat, Timur Tengah, Asia Selatan, dan Afrika.
Dikutip dari laman Healthline, kurma medjool mengandung karbohidrat, serat, kalium, protein, zat besi, tembaga, lemak, dan gula. Semua kandungan tersebut baik untuk menjaga kesehatan jantung, membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL), dan membantu melancarkan pencernaan.
4. Kurma Deglet Noor
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan jenis kurma yang satu ini ya, Moms. Kurma deglet noor merupakan salah satu kurma paling terkenal di dunia yang dibudidayakan di Iran dan Tunisia. dan jadi varietas kurma paling komersial, sehingga dijuluki the queen of all dates.
Kurma deglet noor memiliki warna cenderung cokelat dengan ukuran yang bervariasi, mulai dari ukuran sedang hingga besar. Kurma yang sering dikenal juga dengan nama palm fruit ini memiliki rasa yang manis seperti madu, gurih, serta lezat. Dikutip dari laman Health Benefits Times, kurma deglet noor mengandung serat yang dinilai baik untuk meningkatkan kesehatan usus dan mencegah sembelit.
5. Kurma Safawi
Kurma Safawi adalah kurma dengan warna cenderung hitam pekat, berukuran sedang dengan bentuk lonjong dan memiliki rasa yang manis lezat. Kurma ini diperkaya dengan mineral dan vitamin, yang bermanfaat untuk membantu melancarkan pencernaan Anda.
Melansir dari laman Life in Saudi Arabia, kurma safawi mengandung beberapa nutrisi penting seperti zat besi, kalsium, serat belerang, kalium, fosfor, mangan, tembaga, dan magnesium. Semua nutrisi penting tersebut dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan, mencegah sembelit, mencegah gangguan pada usus, meningkatkan kesehatan jantung, dan mengatasi disfungsi seksual. (Fariza Rahmadinna/SW/Dok. Azerbaijan_Stockers/Freepik, specialtyproduce.com, ajwati.com, e-fresco.io, crystaldates.co, specialtyproduce.com)
