Dalam menunjukkan perasaan ke pasangan, Moms sering kali menggunakan istilah cinta dan sayang. Dua istilah ini sering disamaartikan, padahal artinya sangat berbeda lho, Moms.
Cinta dan sayang mungkin sama-sama sering digunakan untuk mengutarakan perasaan spesial, tetapi sebenarnya tidak tepat jika menyamakan penggunaan cinta dan sayang.
Ada perbedaan yang cukup kontras antara cinta dan sayang. Apa sih perbedaan kata cinta dan sayang? Bagaimana cara penggunaan dua kata tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini yuk, Moms!
Baca juga: Ini Tanda-tanda Suami Masih Sangat Mencintai Istrinya
Cinta adalah...
I love you atau aku cinta kamu, mungkin menjadi pernyataan yang paling sering diungkapkan untuk menunjukkan rasa cinta. Sebenarnya, apa sih definisi cinta? Mengutip Verywell Mind, cinta adalah rangkaian emosi dan sikap yang memiliki karakter keintiman, hasrat, dan komitmen. Cinta mengikutsertakan perhatian, kedekatan, rasa saling melindungi, atraksi, afeksi, dan kepercayaan. Intensitas cinta bisa sangat beragam dan semua bisa berubah-ubah seiring berjalannya waktu.
Cinta berkaitan erat dengan emosi positif, seperti kebahagiaan, semangat, kepuasan hidup, dan euforia. Di lain sisi, cinta juga bisa menghasilkan emosi negatif, seperti stres dan rasa cemburu.
Menurut seorang psikolog yang mendalami soal cinta dan emosi positif, Zick Rubin, cinta yang romantis terbuat dari tiga elemen, yaitu kelekatan, perhatian, dan keintiman. Cinta bisa diukur lho, Moms! Zick Rubin membuahkan kuesioner yang dikenal dengan Rubin’s Scales of Liking and Loving yang bisa Moms isi untuk melihat kadar cinta Anda.
Sayang adalah...
Sayang adalah rasa untuk menunjukkan kepedulian pada seseorang. Anda tidak perlu punya hubungan dekat dengan orang lain untuk memiliki rasa sayang, karena pada dasarnya manusia terlahir dengan kemampuan untuk bisa menyayangi sesama makhluk hidup.
Sayang adalah bagian dari cinta, yang artinya jika Moms mencintai seseorang, otomatis Moms juga menyayanginya. Namun, menyayangi seseorang belum tentu mencintainya. Mencintai tidak sama dengan menyayangi, karena spektrum cinta lebih rumit, sedangkan rasa sayang lebih tulus dan tidak mengharapkan balasan. Sayang merupakan bentuk dari berbagai perasaan seperti rasa peduli, perhatian, empati, dan rasa untuk menjaga atau melindungi.
Perbedaan cinta dan sayang
Berdasarkan penjelasan definisi cinta dan sayang di atas, terlihat jelas perbedaan keduanya. Mari lihat lagi perbedaan cinta dan sayang berikut ini:
- Dalam hierarki perasaan, cinta tentu memiliki kedudukan yang lebih tinggi daripada sayang. Cinta sudah pasti sayang, sayang belum tentu cinta.
- Cinta lebih spesial karena umumnya ditujukan pada satu orang, tidak seperti sayang yang bisa ditujukan pada banyak orang atau bahkan kelompok.
- Cinta dapat melibatkan ketertarikan secara seksual, sedangkan sayang hanya melibatkan empati, kepedulian, dan perhatian.
- Rasa sayang merupakan perasaan yang tulus tanpa mengharapkan balasan, sedangkan cinta menuntut balasan yang kerap disertai rasa ingin memiliki seutuhnya.
- Rasa sayang bisa diawali oleh hal sederhana, misalnya karena memiliki hobi yang sama. Sedangkan cinta umumnya muncul dari proses yang lebih kompleks, misalnya dari beberapa hal sederhana yang berakumulasi menjadi cinta.
- Rasa sayang umumnya muncul karena dasar naluri dan logika, sedangkan cinta bisa muncul dengan mengabaikan logika. Segala sikap dari orang yang dicinta akan selalu terasa benar dan menyenangkan. Inilah yang mengawali munculnya istilah cinta buta.
- Rasa sayang masih bisa dikendalikan, karena didasari oleh naluri dan logika. Sayang bisa hilang ketika orang tersebut dikecewakan. Sedangkan cinta tidak bisa dikendalikan dan tidak bisa dihentikan begitu saja walaupun sudah dinodai oleh rasa kecewa.
- Rasa cinta bisa memicu emosi negatif (seperti depresi, cemburu, stres, sedih, posesif, dan cemas berlebih). Sedangkan sayang lebih santai karena didasari oleh hal sederhana yang berjalan sesuai logika.
Nah, Moms sekarang sudah tahu bedanya cinta dan sayang. Jadi, jangan salah dalam mengungkapkan perasaan, ya. (M&B/Tiffany/SW/Foto: Timeimage/Freepik)
