Vitamin D sering kali disebut sebagai “vitamin matahari” karena tubuh kita dapat memproduksinya ketika terpapar sinar matahari. Selain perannya yang penting dalam menjaga tubuh tetap sehat, vitamin D memiliki manfaat luar biasa untuk kesehatan tulang.
Vitamin D merupakan nutrisi krusial yang membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor, dua mineral utama yang mendukung kekuatan dan kepadatan tulang kita. Tanpa asupan vitamin D yang cukup, tulang jadi rentan terhadap patah tulang dan gangguan lain seperti osteoporosis. Selain itu, kekurangan vitamin D bisa melemahkan otot, membuat aktivitas sehari-hari jadi lebih sulit.
Berikut ini beberapa manfaat vitamin D untuk kesehatan tulang yang perlu Anda ketahui, Moms.
1. Membantu penyerapan kalsium
Setiap kali Anda mengonsumsi makanan kaya kalsium, tubuh membutuhkan vitamin D untuk menyerap mineral tersebut secara efektif. Vitamin D diubah menjadi hormon calcitriol yang merangsang penyerapan kalsium di usus. Tanpa kadar vitamin D yang mencukupi, kalsium dari makanan tidak akan diserap dengan maksimal sehingga tubuh harus mengambil kalsium dari cadangan mineral di tulang, yang pada akhirnya bisa menyebabkan tulang jadi rapuh.
2. Mencegah osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi yang ditandai dengan menurunnya kepadatan tulang, membuat tulang lemah dan rentan patah. Asupan vitamin D yang cukup bisa membantu mempertahankan kepadatan tulang, terutama pada orang dewasa, lansia, dan wanita di masa menopause.
Baca juga: 6 Manfaat Konsumsi Vitamin D untuk Ibu Hamil dan Janin
3. Mengurangi risiko patah tulang
Vitamin D dapat memperkuat tulang dan otot sehingga membantu mencegah cedera, termasuk patah tulang. Sejumlah studi menunjukkan, kadar vitamin D yang mencukupi terbukti mengurangi risiko patah tulang pada orang dewasa dan lansia.
3. Mendukung pertumbuhan tulang pada anak
Bagi anak-anak, vitamin D penting untuk memastikan pertumbuhan tulang yang optimal. Kekurangan vitamin D pada masa kanak-kanak dapat menyebabkan rakitis, yaitu kondisi yang membuat tulang menjadi lunak dan lemah.
4. Meningkatkan keseimbangan dan kekuatan otot
Vitamin D tidak hanya bekerja pada tulang, tapi juga pada otot. Dengan menjaga otot tetap kuat, risiko jatuh pada lansia dapat diminimalkan, yang berarti mereka juga lebih kecil kemungkinannya mengalami patah tulang.
Memenuhi kebutuhan vitamin D
Kekurangan vitamin D sulit dideteksi karena tidak menunjukkan gejala yang spesifik. Kita tidak akan menyadari kekurangan vitamin D hingga terjadi gejala-gejala penyakit yang disebut di atas.
Lalu, bagaimana memenuhi kebutuhan vitamin D sehari-hari untuk mencegah agar tidak kekurangan vitamin D? Kita bisa mendapatkan vitamin D dari 2 sumber, yaitu melalui pembentukannya di bawah kulit dan dari makanan yang kita konsumsi sehari-hari.
Pembentukan vitamin D di bawah kulit ini dibentuk sendiri oleh tubuh. Caranya dengan berjemur di bawah sinar matahari. Sinar ultraviolet B (UVB) dari matahari akan diserap oleh kulit dan akan berinteraksi dengan provitamin D yang berada pada jaringan lemak bawah kulit untuk membentuk vitamin D.
Kapan waktu yang terbaik untuk menyerap sinar UVB? Intensitas sinar UVB paling tinggi terjadi pada pukul 10.00-14.00. Anda cukup berjemur selama 7,5 menit untuk membentuk vitamin D dengan efektif.
Jika ingin memperoleh vitamin D dari makanan alami, Anda bisa mengonsumsi jamur portabella, jamur shiitake, jamur tiram, dan margarin yang difortifikasi dengan vitamin D (vitamin D2) atau beberapa jenis ikan berlemak seperti salmon, tuna, atau makarel, minyak hati ikan kod, kuning telur, hati sapi, dan produk susu yang difortifikasi dengan vitamin D (vitamin D3).
Anda bisa juga memperoleh vitamin D melalui suplemen. Namun, sebaiknya konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu untuk memastikan dosis yang dibutuhkan.
Itulah penjelasan mengenai manfaat vitamin D untuk kesehatan tulang. Pastikan Anda dan keluarga tidak kekurangan vitamin D agar kesehatan tulang tetap terjaga ya, Moms! (M&B/Hana/SW/Foto: Freepik)
