Tahukah Anda bahwa bayi laki-laki yang terlahir dengan kelamin besar ternyata bisa mengindikasikan penyakit berbahaya, seperti hiperplasia adrenal kongenital (HAK)? Penyakit bawaan ini dipicu oleh gangguan kelenjar adrenal atau anak ginjal yang memengaruhi produksi hormon, terutama androgen alias hormon seks pria. Selain ukuran penis menjadi lebih besar, penyakit ini juga menyebabkan pubertas yang terlalu cepat pada bayi laki-laki kelak. Sementara pada bayi perempuan, dapat memicu pembengkakan klitoris.
Anda akan lebih mudah mengenali penyakit HAK ini pada bayi perempuan karena klitoris umumnya berukuran kecil, sehingga langsung terlihat jika terjadi sedikit saja pembesaran. Sementara pada bayi laki-laki, kelamin berukuran besar justru dianggap baik dan tidak berbahaya. Padahal, HAK dapat berakibat fatal karena memicu krisis adrenal yang mematikan serta membuat tubuh kekurangan cairan dan garam.
Selain kelamin yang membesar, HAK sebenarnya dapat dikenali dengan ciri lain, yaitu warna kulit yang menghitam saat bayi. Pada tingkatan tertentu, gangguan fungsi kelenjar adrenal juga membuat bayi sering muntah, tampak lemas, dan kurang baik dalam menyusu. (Dina/do;M&B)
