Laki-laki atau perempuan sama saja. Begitu ujar pasangan orangtua ketika ditanya ingin punya anak berjenis kelamin apa. Meskipun sama-sama anugerah yang tak ternilai, bayi laki-laki dan perempuan ternyata memiliki perbedaan kemampuan yang sudah dibawa sejak lahir. Apa saja perbedaan ini?
It's A Girl!
1. Mereka menyukai ekspresi
Anak perempuan menyukai kontak mata dan tertarik dengan wajah individu, terutama perempuan. Mereka juga lebih terampil dalam membaca ekspresi dan emosi. Jika Si Kecil diperlihatkan wajah orang yang tengah ketakutan, ia akan melihat ke arah Sang Mama atau ikut takut. Sebaliknya, anak laki-laki butuh waktu lebih lama untuk mengetahui perbedaan emosi.
2. Mereka diciptakan untuk meniru
Meski baru berusia beberapa jam saja, bayi perempuan sudah mengungguli laki-laki dalam hal mengimitasi atau meniru. Buktinya, mereka sudah mampu mengikuti interaksi yang diberikan oleh Sang Mama, seperti memegang tangan dan melakukan kontak mata. Lalu saat berajak balita, anak perempuan menunjukkan kemampuan meniru kebiasaan yang lebih baik dibanding laki-laki, misalnya suka bermain peran, seperti pura-pura merawat bayi. Uniknya, milestones ini dilalui dalam waktu yang sama oleh laki-laki dan perempuan, jika berkenaan dengan aksi lain yang tak membutuhkan interaksi manusia, seperti pura-pura menyetir mobil atau menyiram tanaman.
3. Mereka terampil
Anak perempuan lebih jago dari laki-laki dalam hal kemampuan motorik halus. Mereka lebih dulu bisa menggunakan alat-alat makan dan lebih cepat bisa menulis.
4. Mereka pendengar yang lebih baik
Menurut penelitian yang baru-baru ini dipublikasikan, anak perempuan lebih terhubung dengan suara manusia. Misalnya, jika Anda berbicara, bayi perempuan akan lebih terhubung dengan suara Anda dan mendengarkannya.
5. Mereka lebih cepat berbicara
Karena anak perempuan suka mendengarkan, mereka jadi memiliki kemampuan berbicara yang lebih cepat. Anak perempuan biasanya mulai berbicara di usia 12 bulan, sedangkan laki-laki di usia 13-14 bulan. Di usia 16 bulan, biasanya mereka sudah bisa berbicara 100 kata, sementara rata-rata anak laki-laki hanya 30 kata saja. Meski begitu, diusia 2,5 tahun, anak laki-laki akan mengejar ketertinggalan mereka dan sama-sama menguasai sekitar 500 kata. Anak perempuan juga lebih dulu mampu berbicara dengan bahasa tubuh, seperti mengucapkan selamat tinggal dengan melambaikan tangan.
Baca juga: Tantangan Membesarkan Anak Perempuan
(OCH/ Dok. M&B UK)
