Kisah sedih harus dihadapi Jordan dan Jeff. Saat menanti kelahiran bayinya, pasangan asal Texas ini malah harus menerima kenyataan jika bayi dalam rahimnya menderita bladder exstrophy (BE), yaitu kelainan kandung kemih berada di luar tubuh. Saat melakukan kontrol pada kehamilan 22 minggu, dokter tidak melihat adanya kandung kemih bayi dalam sonogram. Setelah diteliti ternyata kandung kemih tersebut berada di luar tubuhnya.
Beruntung pasangan ini bertemu dengan Dr. Patricio Gargollo, seorang pakar perbaikan kandung kemih di Rumah Sakit Anak Texas di Houston. Setelah lahir, bayi perempuan yang diberi nama Lila, harus menjalani beragam operasi untuk memperbaiki kandung kemihnya. Dr Patricio melakukan operasi pada 3 bagian. Pertama, kandung kemih dan alat kelamin Lila dibentuk kembali. Kemudian, tulang kemaluannya dibagi untuk menggantikan kandung kemih dalam tubuh. Akhirnya, tulang kemaluan itu menyatu sehingga kandung kemih dan organ reproduksi yang melekat dan ditutup.
Setelah operasi Lila diperbolehkan pulang ke rumah. Sampai saat ini ia memperlihatkan kemajuan yang baik dan belum membutuhkan operasi tambahan namun semua tergantung pada pertumbuhannya. Bladder exstropy (BE) cukup langka dan di Amerika ditemukan 1 dari 40.000 bayi mengalaminya.
(Meiskhe/DT/dok.Foxnews)
