Dikaruniai buah hati lagi adalah merupakan anugerah terindah dan kebahagiaan yang tak terkira bagi orangtua. Namun belum tentu demikian halnya buat Si Kecil. Saat Sang Adik lahir, anak sulung rentan merasakan kecemburuan. Hal ini pun terkadang membuat orangtua bingung bagaimana caranya membagi perhatian dan kasih sayang supaya Si Kakak tak lagi cemburu pada adiknya.
Sejak Si Adik masih di dalam kandungan, orangtua bisa mulai memberi pengertian pada anak jika ia akan menjadi seorang kakak. Misalnya dengan mencontohkan peran kakak dan adik melalui film kartun ataupun karakter tertentu yang mudah dipahami oleh anak. Seperti dikutip dari Essential Baby, Elaine Halligan selaku London Director of The Parent Practice, mengungkapkan bahwa hampir selalu anak sulung merasa tersaingi ketika adiknya lahir. Apalagi, para orangtua kerap membayangkan jika kehadiran bayi baru lahir sebagai kebahagiaan bagi seluruh keluarga.
Mengajari atau meminta anak sulung menyayangi adiknya memang perlu. Tetapi, ketika mereka masih merasa cemburu, ketimbang memaksa Halligan menyarankan orangtua untuk meminta anak mengekspresikan perasaan alami mereka terhadap Sang Adik. Apakah yang ia rasakan adalah kebencian atau justru kecemburuan. Setelah Si Kecil bisa mengungkapkan apa yang ia rasakan, barulah orangtua perlahan melakukan sesuatu. Mom dan Dad bisa memperlihatkan pada anak bahwa meski kini ia memiliki adik, bukan berarti kasih sayang Mom dan Dad terbagi. Sempatkan untuk meluangkan waktu, bahkan jika hanya 10 menit, untuk memberi perhatian yang khusus bagi anak.
Selain itu, jangan lupa beri komentar positif atas perilaku baik anak. Buatlah anak paham bahwa apa yang ia rasakan itu wajar dan akan baik sekali jika ia mengutarakannya pada kita. Kita juga bisa melibatkan Si Sulung untuk bermain bersama, sehingga ia merasa bahwa adik, ayah, ibu, dan ia sendiri adalah sebuah keluarga yang saling terhubung satu sama lain.
(Asti Wulan/DT/dok.M&B UK)
