Kebiasaan buruk yang muncul dan berkembang pada balita jika tidak dikontrol dapat mengancam kehidupannya kelak. Hal ini disebabkan pada masa modern segala hal berkembang dengan pesat dan memengaruhi gaya hidup serta pola makan setiap orang, tidak terkecuali Si Kecil. Berikut kebiasaan-kebiasaan buruk yang dapat berkembang dalam diri Si Kecil akibat perubahan zaman yang perlu Anda waspadai!
Bermain Gadget Lebih Dari 4 Jam Sehari
Menurut Dr. Richard Graham dari Capio Nightingale Hospital, London, jika seorang anak menunjukkan perilaku tertekan, sedih, atau rewel saat gadget diambil darinya, bisa jadi ia mulai ketergantungan. Jika Si Kecil bermain dengan gadget sudah lebih dari 4 jam sehari, sebaiknya Anda pun harus mulai waspada. Sebagai orangtua Anda harus memiliki rambu-rambu kapan dan berapa lama Si Kecil diberi izin untuk bermain gadget. Beberapa ahli melarang anak usia 2 tahun bermain-main dengan perangkat digital karena bisa memberikan efek bahaya, misalnya terbentur dan memengaruhi kemampuan konsentrasinya.
Menonton TV Lebih Dari 2 Jam
Tayangan khusus bagi anak-anak sebagai media bermain dan belajar semakin bervariasi. Tetapi tahukah Moms, ternyata tayangan tersebut tidak banyak memberikan manfaat untuk perkembangan Si Kecil. Sebab, otak bayi berkembang secara sensitif, sehingga diperlukan stimulasi interaktif yang menimbullkan reaksi agar otaknya tumbuh maksimal. American Academy of Pediatrics juga menyarankan agar anak usia 0-2 tahun tidak menonton TV sama sekali. Kebiasaan menonton sejak dini diduga dapat menyebabkan Si Kecil menjadi terlambat bicara dan membuatnya menjadi pendengar pasif.
Hanya Ingin Makan Junkfood
Junkfood atau makanan nirnutrisi (kurang nutrisi) menjamur di mana-mana dan cukup sulit untuk menolak jika buah hati Anda meminta untuk dibelikan. Jika ia sering mengonsumsinya dan menjadi mogok makan jika tidak diberikan, Anda perlu hati-hati. Para ahli dari Universitas Bristol mengungkapkan, seorang anak yang belum genap berusia 3 tahun jika dibiarkan menyantap junkfood berupa pizza, biskuit, chip, dan lainnya secara terus-menerus akan mengalami perkembangan IQ lebih rendah dalam 5 tahun ke depan dibandingkan dengan anak yang mengonsumsi makanan sehat. (MF/Sagar/DT/Dok. M&B)
Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut untuk mencegah berkembangnya kebiasaan-kebiasan buruk Si Kecil, cek di majalah Mother&Baby edisi Desember 2015 ya, Moms!
