Jika pengasuh anak Anda menunjukkan perilaku buruk, sudah pasti hal itu tidak bisa dibiarkan terus-menerus. Mencegah selalu lebih baik daripada terlanjur celaka. Sebelum perilaku buruk itu berpengaruh pada perkembangan fisik, jiwa, dan juga emosional Si Kecil, tangani masalahnya dengan tepat. Situs kesehatan ehow, memberikan beberapa alternatif penyelesaian:
1. Diskusikanlah masalah yang sedang terjadi dengan sang pengasuh. Apabila ia sedang memiliki masalah pribadi atau keluarga, berikanlah waktu untuk menyelesaikan masalahnya. Jelaskan padanya agar ia tidak melampiaskan masalah kepada Si Kecil.
2. Buatlah jadwal harian untuk sang pengasuh. Ini akan memandunya melakukan tugas dengan baik.
3. Lakukan kunjungan mendadak. Momen inilah yang bisa Anda manfaatkan untuk memantau bagaimana interaksi antara sang pengasuh dan Si Kecil.
4. Anda pun bisa memasangkan kamera pemantau untuk memastikan kondisi Si Kecil. Alat ini akan menjadi senjata pamungkas untuk mengetahui sekaligus merekam bukti perilaku buruk Si Pengasuh.
5. Bila Si Pengasuh terbukti melakukan kekerasan fisik pada Si Kecil, mencuri, atau melakukan tindakan asusila dengan membawa orang asing ke dalam rumah, Anda tak perlu ragu lagi untuk memberhentikannya dari pekerjaan ini. Carilah pengasuh lain yang dapat mengasuh Si Kecil dengan kelembutan dan kasih sayang.
(IMR/Sagar/DT/Dok. M&B UK)
- Tag:
- pengasuh_anak
- bayi
- balita
- anak
- orangtua
