Saat Si Kecil memasuki usia 2 tahun, ia sudah bisa diajarkan buang air sendiri. Tentu dibutuhkan proses untuk melatihnya. Selain ibu, ayah juga memegang peranan penting dalam melatih kebiasaan baik ini. Kuncinya, Anda harus sabar dan mengetahui kapan momen yang tepat untuk mulai mengajarkan Si Kecil. Untuk ayah, perhatikan hal-hal berikut saat melatih Si Kecil agar terbiasa buang air sendiri.
Jangan Memulai Terlalu Dini
Umur yang tepat untuk memulai potty training adalah 2-3 tahun. Jika latihan dilakukan saat Si Kecil berumur kurang dari 1 tahun, ia akan menjadi frustrasi. Saat itu, ia belum bisa mengontrol keinginan buang air kecil atau buang air besarnya. Rata-rata kontrol diri muncul saat anak berusia 2,5 tahun. Salah satu tanda Si Kecil siap adalah ia akan mulai meminta buang air kecil.
Siapkan Mental
Jelaskan kepada Si Kecil, bahwa buang air kecil dan buang air besar adalah sesuatu yang alami. Jelaskan bahwa kotoran dari tubuh itu berasal dari makanan dan minuman yang ia konsumsi. Jelaskan pula bahwa kotoran itu bentuknya berbeda dari apa yang dimakan dan diminum. Penjelasan ini akan membantunya memahami proses tubuhnya.
Jelaskan tentang Potty
Setelah Anda membeli potty jangan lupa beri tahu Si Kecil mengenai fungsinya. Potty dapat diletakkan di toilet atau kamar anak, tergantung dari kebutuhan. Jika tidak memakai potty, gunakan toilet orang dewasa dengan tambahan dudukan agar Si Kecil bisa duduk nyaman.
Belajar Menggunakan Potty
Setiap hari, latihlah Si Kecil untuk menggunakan potty dan jangan lagi memakaikannya diaper. Jika anak Anda laki-laki, ajarkan cara buang air besar yang benar. Anda bisa mengajaknya buang air kecil bersama di kamar mandi dan perlihatkan langkah-langkah membersihkan diri setelah buang air. Jika anak Anda perempuan, jangan lupa jelaskan cara membilas vagina setelah buang air. (YA/Aulia/DC/Dok. M&B)
