Hanya dalam waktu 24 jam, kondisi kesehatan balita bernama Millie Dawson memburuk dan tidak sadarkan diri akibat bakteri meningitis. Sebelumnya, balita 4 tahun tersebut hanya mengalami demam. Millie pun didiagnosis terkena virus oleh dokter dan diperbolehkan kembali ke rumah. Namun, kondisinya semakin parah, hingga orangtuanya, Tim dan Louise, langsung membawanya ke rumah sakit.
Setelah hampir seharian berada di rumah sakit, Millie dinyatakan terkena meningitis dan terpaksa harus dirawat di ICU. Meningitis menyerang bagian otak, serta sumsum tulang belakang, dan biasanya disebabkan oleh beberapa jenis infeksi. Pada kasus yang serius, meningitis dapat mengakibatkan masalah pendengaran, kerusakan otak, hingga kehilangan anggota tubuh.
Dilansir dari M&B AU, Tim dan Lousie tidak menyangka kondisi kesehatan anak perempuan mereka tiba-tiba memburuk. “Sangat mengerikan melihat itu terjadi pada anak saya,” tulis Tim dalam akun Facebook-nya. Pasangan ini pun menceritakan perjalanan Millie berjuang melawan meningitis dan memberitahukan para orangtua mengenai tanda-tanda meningitis.
Pada kasus Millie, ruam merah yang menjadi salah satu tanda dari meningitis baru muncul setelah ia berada di rumah sakit. “Ruam itu biasanya gejala terakhir yang muncul, bukan gejala pertama, bahkan terkadang tidak muncul sama sekali. Hal terbaik yang bisa Anda teliti bukan dari ruamnya, melainkan apakah anak Anda kelihatan lemas atau tidak responsif terhadap apapun,” ujar Tim.
Meski melihat foto Millie yang tampak lemah terbaring di ranjang rumah sakit sangat memilukan, Tim merasa sangat penting berbagi cerita kepada orangtua lain, agar mereka lebih waspada terhadap kecepatan serangan meningitis. Saat ini, kondisi Millie dikabarkan sudah mengalami kemajuan. Semoga ia bisa segera pulih dan bermain lagi bersama teman-temannya. (Sagar/DC/Dok. Tim’s Facebook/M&B AU)
