Sudah menikah lebih dari 6 bulan, namun belum ada tanda-tanda kehamilan, padahal Anda dan pasangan tidak pernah menundanya? Anda perlu mengecek apakah yang Anda dan pasangan termasuk dalam infertilitas (tidak subur) atau ada penyebab lain.
Menurut dr. Yassin Yanuar MIB, Sp.OG, MSc, dari Rumah Sakit Pondok Indah Jakarta, tolak ukur infertilitas bisa dilihat dari ketidakmampuan pasangan untuk mendapatkan kehamilan setelah melakukan hubungan intim secara teratur selama 1 tahun tanpa kontrasepsi. Apabila dalam setahun Anda tidak juga hamil, perlu dicurigai apakah ada gangguan kesuburan yang Anda atau suami alami.
Untuk istri, infertilitas biasanya disebabkan oleh gangguan pematangan sel telur, sumbatan saluran telur, atau gangguan pada rahim dan indung telur. Sementara, pada suami umumnya karena masalah sperma. Tetapi, ada pula yang tidak diketahui penyebabnya atau disebut idiopatik. Namun Anda tidak perlu khawatir, mengalami infertilitas bukan berarti Anda tidak bisa hamil dan mendapatkan keturunan.
Ada beragam terapi yang dapat Anda lakukan, seperti memperbaiki gaya hidup, serta melakukan pemeriksaan sperma pada suami dan pemeriksaan pematangan saluran telur pada istri. Tenaga kesehatan juga akan merekomendasikan beberapa hal, seperti obat pemicu sel telur, inseminasi, dan bayi tabung bagi pasangan yang mengalami infertilitas. (Meiskhe/DC/Dok. M&B UK)
