Lily Newman, bayi perempuan yang baru berusia 4 bulan, terancam ditinggal di India karena orang tuanya belum berhasil mendapatkan paspor Inggris untuknya. Padahal visa orang tuanya, Chris Newman dan Michele Newman, pasangan asal Inggris, sudah hampir habis masa berlakunya.
Lily adalah anak Chris dan Michele yang dilahirkan lewat ibu pengganti (surrogate mother) yang berasal dari India. Hal itu menyebabkan Lily lahir di India, walaupun kedua orangtuanya adalah warga negara Inggris.
“Kami tidak memiliki kerabat atau teman di sini. Pilihan kami adalah menitipkan Lily di panti asuhan atau kepada orang asing yang tidak kami kenal. Seharusnya orang tua baru seperti kami tidak mengalami hal ini. Tetapi, sudah 2 kali kami diminta mempersiapkan kemungkinan tersebut,” ujar Chris, seperti dikutip dari Daily Mail.
Pasangan ini sudah berusaha memiliki anak dan akhirnya, di usia yang sudah mencapai 40-an, mereka berhasil mendapatkan Lily lewat ibu pengganti yang dibayar sebesar £22,500 (sekitar Rp 333 juta).
Pemerintah India sudah melarang proses surrogacy sejak November. Namun, karena saat itu ibu pengganti Lily sudah hamil, maka pasangan Newman diperbolehkan untuk menyelesaikan proses tersebut.
Pasangan ini sudah berusaha membuatkan paspor untuk Lily sejak bulan Juni, yang diharapkan selesai dalam 12-16 minggu. Namun, karena Lily hasil dari proses surrogacy, tidak ada kepastian waktu untuk pembuatan paspornya. (Nadia/TW/Dok. DailyMail)
