Banyak orang tua yang memberikan anaknya suplemen demi menjaga kesehatan. Namun sebuah kasus yang terjadi di Inggris justru menunjukkan bahwa terlalu banyak memberikan suplemen membuat seorang balita mengalami hypercalcemia atau kelebihan kalsium, dan membuatnya harus opname selama 2 minggu.
Balita laki-laki berusia 4 tahun ini mengalami beberapa gejala, seperti muntah, konstipasi, selalu haus, dan berat badan yang turun drastis. Dokter pun melakukan serangkaian tes dan menemukan bahwa kadar kalsium dalam darah anak itu terlalu banyak, atau hypercalcemia.
Beberapa hari kemudian, ibunya mengaku memberi anak yang menderita autisme itu 12 suplemen, sesuai dengan resep dari dokter naturopati anak itu. Beberapa suplemen yang dikonsumsi adalah vitamin D, minyak ikan cod, kalsium magnesium sitrat, susu unta, zinc, sodium klorida, dan masih banyak lagi.
Para ahli mengatakan bahwa banyak keluarga beralih ke obat alternatif, seperti suplemen tersebut agar lebih aman untuk anak mereka. Sayangnya hal tersebut terbukti tidak tepat. “Ada risiko pasien terkena efek yang merugikan,” tulis peneliti dalam sebuah jurnal ilmiah, seperti dikutip dari Health.com.
Setelah dirawat selama 2 minggu untuk mengatur kadar kalsium, anak laki-laki itu bisa pulang. Orang tuanya sempat kaget karena tidak menyangka usaha mereka untuk mengatasi autisme justru membuat balita ini sakit. Para ahli pun menyarankan untuk selalu mendiskusikan penggunaan suplemen pada dokter. Duh, semoga kejadian ini tidak terulang lagi ya, Moms. (Nadia/TW/Dok. M&B UK)
