Meagan Nash, ibu 2 anak asal Georgia, Amerika, mengirimkan foto anak laki-lakinya yang berusia 15 bulan, Asher Nash, ke sebuah agensi model. Agensi tersebut sedang mengadakan casting untuk sebuah merek perlengkapan bayi.
Karena tidak mendengar kelanjutannya, Meagan menelepon agensi tersebut untuk menanyakan hasil casting. Betapa terkejutnya Meagan ketika agensi tersebut mengatakan bahwa mereka tidak mengirimkan foto Asher untuk casting, karena “brand tidak meminta anak dengan kebutuhan khusus.” Ya, Asher memang mengidap down syndrome.
“Saya merespons pihak agensi dan meyakinkan bahwa seharusnya Asher berhak ikut casting,” ujar Meagan, seperti dilansir dari Usmagazine.com. Tetapi agensi itu bersikukuh untuk tidak mengirimkan foto Asher.
Meagan lalu menceritakan kisahnya di media sosial dan kisah itu pun tersebar luas hingga menuai 125.000 share, termasuk ke salah satu merek baju bayi OshKosh B'gosh. Pihak OshKosh kemudian menghubungi Meagan untuk menggunakan Asher dalam iklan mereka.
“Kami setuju bahwa harus ada kesempatan untuk representasi anak berkebutuhan khusus dalam iklan. Kami tidak sabar untuk bertemu Asher dan keluarganya, sekaligus untuk meningkatkan representasi dari beragam anak dalam market kami,” tulis OshKosh.
Meagan mengatakan ia tidak ingin menjelek-jelekan pihak manapun. Ia hanya ingin meningkatkan kesadaran publik tentang masalah ini. “Harapanku adalah OshKosh dan brand lain akan mulai mengikutsertakan anak berkebutuhan khusus dalam produk mereka. Dunia selalu berubah dan demikian pula persepsi masyarakat tentang orang down syndrome atau kebutuhan khusus lainnya. (Nadia/TW/Dok. Usmagazine.com)
