Seorang dokter pernah berkata bahwa tidur sama dengan makan. Apabila Anda memerhatikan kualitas makanan yang masuk ke dalam tubuh dengan baik, maka Anda juga perlu memerhatikan kualitas tidur. Pasalnya, baik nutrisi dan tidur jika tidak seimbang, bisa mengganggu kesehatan Anda, lho.
Sayangnya, tidak semua orang menyadari akan hal itu. “Padahal tidur termasuk dalam pilar kesehatan,” ungkap Dr. Matthew Walker, seorang ahli dari University of California, AS, seperti dilansir dari Time.com. Karena kesibukan kerja dan beragam aktivitas lainnya, orang-orang di zaman sekarang cukup sulit mengaplikasikan lamanya tidur yang dianjurkan yaitu sekitar 7 sampai 9 jam per hari.
Nah, untuk mendapatkan tidur berkualitas di sela-sela kesibukan yang segudang, Dr. Walker dan beberapa ahli neurosains pun memberikan 6 tips bagi semua orang yang merasa selama ini tidurnya tidak baik. Berikut tipsnya!
1) Cari tahu berapa lama tidur yang Anda butuhkan
Cara mudah untuk mengetahuinya adalah ketika di hari biasa Anda tidur selama 7 jam sehari. Namun saat libur, ternyata Anda dapat tidur nyenyak lebih dari 7 jam, maka itu pertanda bahwa Anda membutuhkan waktu tidur yang lebih banyak.
2) Terapkan jadwal konsisten
Biasakan tidur di jam yang sama setiap hari dan bangun di jam yang sama pula. Dengan begitu, tubuh akan menyesuaikan dengan jadwal tidur yang sehat.
3) Kurangi alkohol
Jangan percaya bahwa minuman beralkohol bisa membantumu tidur. Justru sebaliknya, alkohol dapat mengganggu kualitas tidur.
4) Gunakanlah teknologi dengan bijak
Ada yang berpendapat bahwa perangkat digital seperti smartphone, tablet dan televisi dapat menggangu tidur. Hal ini tidak sepenuhnya benar. Justru jika Anda bijak menggunakannya, alat-alat ini bisa membantu Anda untuk tidur.
5) Lakukan hal yang membuat rileks begitu tiba di rumah
Ketika tiba di rumah menjelang malam, hindari untuk mengecek e-mail mengenai pekerjaan atau apapun yang berhubungan dengan kantor. Lebih baik lakukan hal-hal yang membuat Anda santai seperti berendam air hangat, duduk di sofa, mengobrol dengan pasangan, bermain bersama anak dan sebagainya.
6)Sesekali pertimbangkan untuk tidak tidur bersama pasangan
Sleep divorce atau tidak tidur bersama suami atau istri di hari-hari tertentu juga bisa membantu Anda mendapatkan tidur berkualitas. Hal ini sudah dibuktikan oleh beberapa suami-istri di AS yang bangun di kamar berbeda, tetapi tidur mereka tetap nyenyak.
Selamat mencoba, Moms. Jangan lupa bagikan informasi penting ini untuk Dads ya! (Meiskhe/HH/dok.Freepik)
