“Belum hidup namanya apabila belum mengenal musik.” Begitulah ujar Erwin Gutawa, komposer dan musisi ternama Indonesia. Dengan ini ia menekankan besarnya peran musik dalam kehidupan manusia. Terlepas dari usia, gender, dan profesi, menurutnya musik merupakan kebutuhan semua orang. Musik juga menjadi salah satu parameter kualitas seni budaya di sebuah negara. Karena kualitas seni budaya yang baik dapat menandakan tingkat kemajuan sebuah negara.
Selain itu, musik juga sangat berguna dalam tumbuh kembang anak. “Musik berperan besar dalam menciptakan suasana yang baik untuk perkembangan indra serta konsentrasi anak,” ujar musisi dan akademisi musik Eric Awuy. Ia menyatakan bahwa musik atau lagu yang tepat dapat melatih konsentrasi serta indra Si Kecil. Selain musik yang tepat, bermain instrumen musik juga dapat membantu.
Untuk itu, menjaga minat pada musik menjadi hal yang perlu diperhatikan sejak dini. “Yang penting adalah minat [seseorang] dalam bermusik, bukan bakat. Bakat tanpa minat hasilnya akan sia-sia,” kata Eric. Minat ini harus difasilitasi dengan baik agar semangat untuk mengembangkan kemampuan bermusik terus ada.
Dalam kegiatan grand opening Erwin Gutawa Music School di Senopati, Jakarta Selatan, Eric memberikan beberapa saran untuk menjaga minat musik pada anak, antara lain:
-
Jangan paksa Si Kecil untuk fokus pada sebuah instrumen musik tertentu. Namun berikan kebebasan baginya untuk menekuni apa yang ia inginkan.
-
Ciptakan suasana latihan dan belajar musik yang santai dan menyenangkan.
-
Rangsang minat Si Kecil dengan menghadirkan musik dalam setiap sektor kehidupan Anda.
Upaya menjaga minat bermusik ini juga menjadi misi Erwin Gutawa bersama Eric Awuy dan 21 orang lainnya, dalam mendirikan sebuah sekolah musik Erwin Gutawa Music School. “Salah satu alasan saya mendirikan sekolah musik ini adalah untuk mendorong generasi muda kita agar dapat bersaing dengan bangsa lain dalam bidang seni budaya,” ujar Erwin.
Memiliki misi mengembangkan minat dan kemampuan bermusik semua orang, Erwin Gutawa Music School memiliki tagline “Music for Everyone”. Dengan fasilitas yang mumpuni dan kurikulum yang otentik, sekolah musik ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan bermusik masyarakat Indonesia dari segala umur.
“Kami telah merangkum berbagai kebutuhan dan minat terhadap musik dari segala usia dan profesi, sehingga program-program EG Music School dapat dipelajari oleh anak usia 5 tahun maupun kakek berusia 70 tahun,” ujar Erwin Gutawa selaku founder. (Gabriela A. Pramesvari/Dok. M&B)
