Setiap anak memiliki ketertarikan akan sesuatu hal, dan ini akan memaksimalkan perkembangan otak mereka. Musik menjadi salah satunya yang bisa memicu Si Kecil bereksplorasi di usia emasnya. Agar Moms bisa mengembangkan talenta Si Kecil dalam bermusik, berikut beberapa tipsnya:
- Saat Si Kecil berusia 1-3 tahun, Anda dapat memperkenalkan musik terlebih dahulu kepadanya. Moms dan Dads bisa memutarkan lagu-lagu, khususnya yang bertempo cepat. Sambil menikmati lagu, ajak ia bertepuk tangan serta bergoyang sesuai irama.
- Si Kecil dapat mulai belajar musik secara formal saat usianya 3 tahun. Di usia tersebut, otaknya sudah siap untuk belajar musik. Dan menurut studi di University of California, AS, belajar musik yang dimulai dari usia 3 tahun, dapat meningkatkan kemampuan otak.
- Pilih sekolah musik yang memiliki reputasi baik. Tidak hanya melihat dari fasilitas yang lengkap, tetapi juga memiliki guru berkualitas dan suasana belajar yang menyenangkan. Selain itu, sekolah yang bisa melakukan konser tahunan juga bisa menjadi nilai tambah dalam memilih sekolah.
- Perhatikan jadwal kelas musik Si Kecil. Hindari jadwal kelas musik yang sama dengan jam tidur siangnya. Pastikan juga bahwa kegiatannya belajar musik tidak mengganggu proses belajar formalnya.
- Anda perlu mendampinginya ketika belajar dan mengulanginya bersama saat kembali ke rumah. Ini perlu dilakukan agar Si Kecil tidak hanya mengingat, tetapi juga memahami permainan musik yang diajarkan guru.
- Sebelum memasukkan anak ke sekolah musik, pastikan bahwa ia memang memiliki minat untuk mempelajarinya. Hindari memaksa Si Kecil belajar musik, karena dapat memengaruhi psikologisnya. (M&B/Vonia Lucky/SW/Dok. Freepik)