Dompet, koin, tisu, telepon selular, vitamin, perlengkapan make-up, atau bahkan hand sanitizer. Mungkin inilah sebagian benda yang ada di dalam tas Anda.
Para Moms, khususnya yang bekerja, biasanya memasukkan berbagai benda ke dalam tas kerjanya. Rutinitas yang begitu padat kerap membuat Anda lupa bahwa begitu banyak benda yang 'berbahaya' bagi Si Kecil di dalam tas Anda.
Mengapa berbahaya? Anda tentu sudah mengetahui betapa besar rasa penasaran Si Kecil. Jangan heran jika ia terlihat begitu antusias ketika melihat tas Anda terbuka di hadapannya. Tanpa perlu ada aba-aba, Si Kecil pasti akan langsung merogoh tas tersebut. Mengeluarkan segala sesuatu yang ada di dalam tas Anda tentu menjadi keasyikan tersendiri baginya.
"Anak-anak adalah penjelajah dengan rasa ingin tahu yang sangat besar. Bagi mereka, tas mamanya layaknya sebuah tambang emas yang siap dieksplorasi," ujar Dr. Eric Owen Tyler, dokter anak sekaligus anggota Dewan Eksekutif American Academy of Pediatrics (AAP) Alabama Chapter, seperti dilansir situs WebMD.
Masalahnya, rasa ingin tahu yang besar tersebut mendorong anak untuk mencoba benda-benda yang ada di dalam tas Moms. Bukan tak mungkin, Si Kecil akan menumpahkan seluruh isi hand sanitizer Anda atau memasukkan lipstik ke dalam mulut untuk mencoba rasanya.
Dokter Tyler bahkan pernah menemukan kasus anak balita yang menelan obat jantung milik sang nenek yang masih berada di dalam tas ibunya. Berselang tujuh hari, bocah berusia dua tahun itu akhirnya meninggal dunia akibat komplikasi obat tersebut.
Bukan hanya obat-obatan, beberapa benda yang mungkin ada di dalam tas Anda berikut ini juga berpotensi menimbulkan bahaya bagi Si Kecil, yaitu:
• Tisu. Anak balita punya kebiasaan memasukkan sesuatu ke dalam mulut mereka, tisu termasuk salah satunya. Selain berpotensi menyebabkan anak tersedak, tisu juga mengandung sejumlah zat kimia sehingga bisa memicu masalah pada pencernaan.
• Baterai. Termasuk salah satu benda yang juga sering menyebabkan kematian pada anak kecil. Dalam beberapa kasus, anak memasukkan baterai melalui hidung dan mulut sehingga membuat mereka keracunan atau menutup saluran pernapasan.
• Kosmetik. Bukan sekadar mencorat-coret lipstik ke lantai atau tembok, bukan tak mungkin Si Kecil juga mencoba untuk 'mencicipi' lipstik tersebut sehingga bisa memengaruhi kesehatannya. Selain itu, tentu saja ada risiko tersedak.
• Koin. Bentuknya yang kecil membuat Si Kecil penasaran memasukkan koin ke mulutnya. Seperti halnya baterai, koin juga bisa membuat anak tersedak atau menghalangi saluran pernapasannya.
Tips Aman bagi Si Kecil
Nah Moms, agar Si Kecil terhindar dari bahaya, Anda bisa mengikuti beberapa langkah berikut ini:
1. Pastikan untuk selalu menutup rapat tas Anda. Taruh barang-barang Anda di tempat yang memiliki resleting sehingga Si Kecil akan sulit mengambilnya.
2. Jauhkan tas dari jangkauan anak-anak. Anda bisa menaruh tas di lemari khusus yang tidak bisa dijangkau oleh anak-anak.
3. Usahakan untuk tidak menyimpan barang-barang seperti obat dan baterai di tas Anda sehingga Si Kecil mudah menemukannya.
4. Selalu perhatikan saat Si Kecil tengah bermain, terutama saat ia berhasil menjangkau tas Anda. (Wieta Rachmatia/SW/Dok. Freepik)