Menangis sering dianggap sebagai simbol kelemahan seseorang. Padahal, menangis merupakan respons alami yang dimiliki manusia terhadap berbagai emosi, termasuk kesedihan, kegembiraan, maupun frustrasi.
Baik wanita maupun pria bisa menangis, dan ini bukanlah hal yang aneh. Berbagai penelitian malah menemukan bahwa menangis dapat bermanfaat bagi tubuh dan pikiran. Bahkan manfaat menangis ini diketahui sudah ada sejak tangisan pertama seorang bayi setelah ia lahir ke dunia.
Penasaran apa saja manfaat menangis untuk kesehatan kita? Simak selengkapnya ya, Moms!
1. Membantu bayi bernapas
Tangisan pertama bayi yang keluar dari rahim adalah tangisan yang sangat penting. Bayi menerima oksigen di dalam rahim melalui tali pusar. Setelah dilahirkan, ia harus mulai bernapas sendiri. Tangisan pertama inilah yang membantu paru-paru bayi beradaptasi dengan kehidupan di dunia luar. Selain itu, menangis juga membantu bayi mengeluarkan cairan ekstra di paru-paru, hidung, dan mulutnya.
Baca juga: Bayi Baru Lahir Harus Menangis, Ini Alasannya, Moms
2. Membantu bayi tidur nyenyak
Menangis juga dapat membantu bayi tidur lebih nyenyak di malam hari. Dalam sebuah penelitian kecil tentang bagaimana bayi tidur, 43 peserta menggunakan metode yang membiarkan bayi menangis selama beberapa menit sebelum mengintervensi Si Kecil.
Dalam metode tersebut dilaporkan bahwa tangisan meningkatkan durasi tidur dan mengurangi frekuensi bayi terbangun di malam hari. Setahun kemudian, tangisan tampaknya tidak meningkatkan stres pada bayi atau berdampak negatif pada ikatan orang tua dan anak.
3. Detoksifikasi tubuh
Terdapat 3 jenis air mata, yaitu air mata refleks, air mata basal, dan air mata emosional. Air mata refleks berfungsi untuk membersihkan kotoran seperti asap dan debu dari mata, air mata basal yang mengandung 98% air berfungsi untuk melumasi mata dan membantu melindunginya dari infeksi, sedangkan air mata emosional yang mengandung hormon stres dan racun lainnya memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Nah, para peneliti berteori bahwa menangis mengeluarkan hal-hal tersebut dari sistem tubuh Anda.
4. Membantu menenangkan diri
Menangis mungkin salah satu mekanisme terbaik Anda untuk menenangkan diri. Peneliti telah menemukan bahwa menangis mengaktifkan sistem saraf parasimpatis (PNS). Sistem saraf ini membantu tubuh beristirahat dan mencerna. Meski demikian, manfaatnya tidak langsung terasa. Mungkin perlu beberapa menit untuk mengeluarkan air mata sebelum Anda merasakan efek menenangkan dari menangis.
5. Meringankan rasa sakit
Saat Anda menangis untuk waktu yang lama, tubuh melepaskan oksitosin dan endorfin. Bahan kimia yang membuat Anda merasa baik ini dapat membantu meringankan rasa sakit fisik dan emosional.
Setelah endorfin dilepaskan, tubuh mungkin mengalami tahap mati rasa. Nah, oksitosin dapat memberi Anda rasa tenang atau nyaman. Ini merupakan contoh lain dari bagaimana menangis bermanfaat untuk menenangkan diri.
6. Meningkatkan suasana hati
Selain membantu meredakan rasa sakit, menangis, khususnya terisak, bahkan dapat mengangkat semangat Anda. Saat Moms terisak, Anda menghirup banyak udara sejuk dengan cepat.
Menghirup udara yang lebih dingin dapat membantu mengatur dan bahkan menurunkan suhu otak Anda. Otak yang dingin lebih menyenangkan bagi tubuh dan pikiran daripada otak yang hangat. Karena itulah, suasana hati Anda mungkin akan membaik setelah menangis terisak-isak.
7. Mendapat dukungan dari orang sekitar
Jika Moms merasa sedih, menangis adalah cara untuk memberi tahu orang-orang di sekitar Anda bahwa Anda membutuhkan dukungan. Ini dikenal sebagai manfaat interpersonal.
Sejak Anda masih bayi, menangis telah menjadi perilaku keterikatan. Fungsinya dalam banyak hal untuk mendapatkan kenyamanan dan perhatian dari orang lain. Dengan kata lain, menangis membantu untuk membangun jaringan dukungan sosial Anda ketika keadaan menjadi sulit.
8. Membantu pulih dari kesedihan
Berduka adalah sebuah proses. Ini melibatkan periode kesedihan, mati rasa, rasa bersalah, dan kemarahan. Menangis sangat penting selama periode berduka. Bahkan mungkin membantu Anda memproses dan menerima kehilangan orang yang Anda cintai.
Setiap orang melalui proses berduka dengan cara yang berbeda. Namun, jika tangisan Anda terasa ekstrem atau mulai mengganggu kehidupan sehari-hari, sebaiknya Anda memeriksakan diri ke dokter.
9. Mengembalikan keseimbangan emosional
Tak hanya saat sedih, kita bahkan bisa menangis saat merasa sangat bahagia, takut, atau stres. Para peneliti di Yale University percaya bahwa menangis dengan cara ini dapat membantu memulihkan keseimbangan emosional kita. Saat Anda sangat senang atau takut tentang sesuatu dan menangis, ini mungkin cara buat tubuh Anda untuk pulih dari emosi yang begitu kuat.
Nah, banyak sekali manfaat menangis untuk kesehatan, kan? Mulai sekarang kalau memang ingin menangis tak usah ditahan-tahan lagi ya, Moms! (M&B/Vonda Nabilla/SW/Foto: 8photo/Freepik)
