
Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram dan Youtube Mother & Beyond
Menyusui bayi yang terbaik memang langsung dari payudara. Meskipun begitu, karena alasan kesehatan atau kesibukan, Moms mungkin tidak bisa selalu menyusui Si Kecil secara langsung. Memberikan ASI lewat botol bisa menjadi salah satu solusinya.
Nah, dot bayi merupakan salah satu perlengkapan penting untuk bayi yang menyusu dengan botol. Meskipun begitu, memilih dot bayi yang sesuai dengan umur dan kebutuhan Si Kecil sering kali tidak terlalu menjadi perhatian bagi orang tua, padahal ini sangat penting karena memengaruhi kenyamanan bayi saat menyusu. Di artikel ini, akan dibahas jenis-jenis dot bayi dan cara tepat memilih ukuran dot bayi sesuai umur. Simak selengkapnya ya, Moms!
Ukuran dot bayi sesuai dengan umur
Ukuran dot bayi dibuat untuk mencocokkan tahap perkembangan dan kebutuhan bayi dalam menyusu. Berikut ini panduan ukuran dot bayi sesuai dengan umur.
1. Usia 0-3 bulan
Di usia newborn, kebutuhan ASI bayi masih kecil, yaitu sekitar 30-60 ml setiap kali menyusu, dan ini dilakukan 8-12 kali sehari. Seiring bertambahnya usia Si Kecil, maka kebutuhan menyusu juga makin bertambah menjadi sekitar 80-150 ml setiap kali menyusu di usia 1-3 bulan. Dengan begitu, Moms bisa menyiapkan botol susu berukuran paling besar 150 ml.
Untuk memilih ukuran dot yang sesuai, perlu diketahui bahwa pada tahap ini, bayi baru lahir cenderung memiliki daya isap yang lebih rendah. Maka, pilihlah dot ukuran small atau aliran lambat (slow flow) yang memungkinkan susu mengalir perlahan agar mudah diserap tanpa membuat bayi tersedak.
Di usia ini bayi juga masih belajar menyusu, jadi jangan buru-buru memberikannya ukuran dot yang beraliran cepat, ya. Bahaya! Salah memilih ukuran dot bayi berpotensi menyebabkan Si Kecil tersedak.
2. Usia 3-6 bulan
Di usia 3-4 bulan, bayi membutuhkan 120-180 ml ASI setiap 3-4 jam sekali. Sedangkan di usia 4-6 bulan, bayi membutuhkan ASI hingga 240 ml yang diberikan setiap 4-5 jam sekali. Dengan kebutuhan menyusu seperti itu, maka Moms dengan bayi usia 3-6 bulan bisa menyiapkan botol susu dot berukuran 120 ml atau paling besar 240 ml.
Sedangkan untuk ukuran dot yang sesuai, Moms bisa berikan dot ukuran medium dengan aliran sedang (medium flow). Saat bayi mulai tumbuh, daya isapnya lebih kuat, sehingga aliran sedang bisa memberikan lebih banyak susu tanpa terlalu cepat.
Walaupun umumnya bayi usia 3-6 bulan diberikan dot ukuran medium beraliran sedang, bukan berarti setiap bayi harus disamakan. Jangan ragu untuk tetap menggunakan dot dengan aliran sebelumnya jika menurut Moms Si Kecil belum siap berganti. Moms know their baby better than anyone else!
3. Usia 6-12 bulan
Bayi di rentang usia ini sudah lebih mahir menyusu. Dot ukuran large atau aliran cepat (fast flow) adalah pilihan terbaik, terutama jika Si Kecil sudah mulai mengonsumsi susu dalam jumlah lebih banyak. Jangan lupa sesuaikan ukuran botol susu dengan yang lebih besar juga ya, Moms, agar bisa diisi lebih banyak susu sesuai dengan kebutuhannya.
Perlu diingat juga, bayi di atas 6 bulan sudah tidak bisa menggantungkan kebutuhan nutrisinya pada ASI atau sufor saja, lho! Bayi usia 6 bulan ke atas sudah perlu makanan pendamping ASI (MPASI) yang teksturnya wajib disesuaikan dengan usianya.
Baca juga: Panduan Memilih Botol Susu Anti Kolik untuk Bayi
Tidak direkomendasikan dokter
Umumnya dokter tidak merekomendasikan penggunaan dot pada bayi, terutama di 6 bulan pertama karena bisa menyebabkan:
1. Bingung puting: Bayi menolak menyusu langsung dari payudara ibu.
2. Gangguan proses menyusu: Dot bisa mengganggu refleks mengisap bayi pada payudara.
3. Penyapihan dini: Bayi jadi lebih mudah puas menyusu dengan dot.
3. Infeksi telinga: Bayi rentan infeksi telinga karena adanya perubahan tekanan saat mengisap dan menelan.
4. Masalah gigi: Penggunaan dot jangka panjang bisa meningkatkan risiko kerusakan gigi.
5. Risiko tersedak: Bayi sering tertidur dengan dot di mulut sehingga berisiko tersedak.
Nah, itulah penjelasan mengenai ukuran dot bayi sesuai umur. Dengan memilih ukuran dot bayi yang sesuai dengan umurnya, Si Kecil akan bisa menyusu dengan lancar dan nyaman. (M&B/Ayu/SW/Foto: Freepik)