Keinginan untuk selalu memberikan yang terbaik pada Si Kecil terkadang membuat Anda lupa bahwa ia juga memiliki hak memilih dan menentukan keputusan sendiri. Akibatnya, ia menjadi terbiasa ‘dilayani’ dan mengalami kesulitan jika harus mengambil suatu keputusan. Karenanya, berikanlah Si Kecil kesempatan untuk dapat memilih sesuatu sesuai keinginannya. Hal tersebut juga penting untuk membuatnya tumbuh sebagai anak yang bertanggungjawab, mandiri, dan berani. Berikut beberapa hal yang sebaiknya ditentukan sendiri oleh Si Kecil.
Mainan
Sebagai orang dewasa, Anda harus bisa membatasi diri dalam memberikan petunjuk dan aturan pada Si Kecil. Salah satunya, saat ia memilih dan mengoperasikan mainannya. Bebaskan Si Kecil untuk menggunakan imajinasinya dalam bermain. Ingat! Anda boleh saja memberikan petunjuk kalau mobil-mobilan seharusnya berjalan di darat, namun jika Si Kecil ingin ‘mengendarainya’ di udara, jangan dilarang. Selama ia masih menggunakan mainannya dengan cara yang aman, berarti tidak ada alasan bagi Anda untuk mengoreksi cara bermainnya.
Nama Panggilan
Mungkin memanggil putra Anda dengan sebutan ‘yayang’ saat ia masih bayi terdengar manis dan lucu. Tetapi, coba bayangkan saat ia berusia 12 tahun dan teman-temannya ikut memanggilnya dengan sebutan itu? Ia mungkin merasa malu dan jengkel. Untuk itu, sebaiknya gunakan nama asli Si Kecil saat memanggilnya. Jika Anda terlanjur menggunakan panggilan sayang dan ia mengatakan tidak menyukainya, hargai Si Kecil dengan tidak lagi memanggilnya dengan nama tersebut.
Dekorasi Kamar
Ketika Si Kecil berusia 3 atau 4 tahun, ia biasanya sudah memiliki warna kesukaan, hewan kesayangan, atau tokoh favorit yang ingin ditemuinya setiap waktu. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk mewujudkannya adalah dengan menghadirkan mereka di dalam kamarnya. Karenanya, saat Anda ingin mendekorasi kamar Si Kecil, libatkan ia dan tanyakan apa saja yang ingin diletakkan di dalam kamarnya. Ia pun akan lebih bertanggungjawab dengan kamarnya sendiri.
Menggunakan Uang
Pada hari raya atau saat berkunjung ke rumah sanak keluarga, Si Kecil mungkin akan dibekali dengan ‘uang saku’ dari om atau tantenya. Jika ia sudah berusia lebih dari 2 atau 3 tahun, Anda bisa mengenalkan fungsi uang tersebut sekaligus mengajarinya mengambil keputusan. Tanyakan apa yang ingin ia lakukan dengan uangnya, misalnya membeli mainan. Jika uangnya tidak cukup untuk membeli mainan yang diinginkan, tanyakan lagi apakah ia mau menabung dulu atau membeli mainan yang lain. (Dina Christin/DC/Dok. M&B)