Ketika akan memasuki bulan suci Ramadhan tahun lalu, saya cukup terkejut ketika Si Kecil, Radit ingin ikut puasa seperti ayah dan bundanya. Dengan senang saya menyambut baik keinginannya tersebut. Semangatnya untuk puasa sungguh besar, hari pertama ia bangun sahur hanya dengan sekali belaian dari saya.
Namun, sekitar pukul 11.00 siang anak saya hanya diam dan tidak bersemangat bermain saya pikir dia lemas karena berpuasa, ketika saya dekati saya pegang dahinya ternyata Radit demam cukup tinggi. Karena masih belajar puasa, Si Kecil berpuasa hanya setengah hari. Tepat pukul 12.00 setelah makan siang saya berikan Tempra Syrup rasa anggur karena Radit sudah berusia 5 tahun. Tempra sudah dipercaya sejak 50 tahun untuk menurunkan demam pada anak karena aman dengan kandungan paracetamol di dalamnya. Tempra terdiri dari Tempra Drops untuk bayi di bawah 1 tahun, Tempra Syrup untuk anak 1-5 tahun, keduanya dalam bentuk sirup rasa anggur, dan Tempra Forte untuk anak 5-12 tahun dengan sirup rasa jeruk.
Saya cukup khawatir karena Radit memaksa untuk melanjutkan puasanya sampai Maghrib. Namun, setelah minum obat, Radit tertidur pulas dan demamnya mulai menurun. Ketika bangun, suhu badan Radit tidak terlalu tinggi. Dengan sisa tenaga Radit melanjutkan puasa sampai Maghrib. Malamnya kembali saya berikan Tempra supaya esok hari Radit tidak kembali demam.
Alhamdulillah hari kedua puasa Radit berjalan dengan lancar tanpa gangguan demam. Walaupun masih puasa setengah hari, saya bangga Radit ingin belajar puasa tanpa paksaan. (Hagi/Dok.Tempra)
