Follow Mother & Beyond untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow Instagram dan Youtube Mother & Beyond
Memiliki anak merupakan impian banyak pasangan yang telah menikah. Banyak cara dilakukan, baik oleh wanita maupun pria, agar bisa menghadirkan buah hati di tengah-tengah mereka. Salah satu cara yang bisa dilakukan pria adalah dengan berolahraga. Tidak hanya membantu menjaga kesehatan tubuh, olahraga juga berperan besar dalam mendukung kesuburan seorang pria.
Manfaat olahraga untuk kesuburan pria
Olahraga punya banyak manfaat bagi kesehatan reproduksi pria. Berikut ini beberapa alasan olahraga penting untuk mendukung kesuburan pria, Dads.
1. Meningkatkan produksi hormon testosteron
Hormon testosteron adalah kunci dalam menjaga kesehatan reproduksi pria. Menurut penelitian, olahraga intensitas sedang hingga tinggi dapat meningkatkan kadar testosteron, yang pada akhirnya mampu meningkatkan kualitas sperma.
2. Meningkatkan aliran darah
Aliran darah yang lancar sangat penting untuk mendukung fungsi organ reproduksi pria. Olahraga kardio seperti lari atau berenang bisa membantu memompa darah ke seluruh tubuh, termasuk ke area vital.
3. Mengurangi stres
Stres kronis dapat memengaruhi produksi hormon dan kualitas sperma. Berolahraga secara teratur terbukti efektif mengurangi hormon stres seperti kortisol, sambil meningkatkan endorfin yang membuat Anda merasa bahagia dan rileks.
4. Menjaga berat badan ideal
Obesitas atau kelebihan berat badan sering dikaitkan dengan penurunan kualitas sperma. Dengan berolahraga, Anda dapat menjaga berat badan ideal, yang pada akhirnya akan mendukung kesehatan reproduksi.
5. Mengurangi risiko kondisi medis tertentu
Kondisi seperti diabetes dan penyakit kardiovaskular bisa memengaruhi kesuburan pria. Aktivitas fisik yang teratur membantu mengurangi risiko penyakit-penyakit ini.
Jenis olahraga untuk kesuburan pria
Tidak semua jenis olahraga memberikan efek yang sama pada kesuburan. Berikut ini beberapa jenis olahraga yang direkomendasikan untuk kesuburan pria, Dads.
1. Olahraga aerobik
Olahraga aerobik, seperti lari, bersepeda, atau jalan cepat, membantu meningkatkan aliran darah, membakar kalori, dan mengurangi risiko penyakit kronis yang bisa memengaruhi kesuburan.
2. Latihan kekuatan
Latihan angkat beban atau resistance training bisa membantu meningkatkan kadar testosteron. Mulailah dengan latihan yang ringan seperti push-up, squat, atau menggunakan dumbbell.
3. Yoga
Yoga tidak hanya berdampak positif pada tubuh, tapi juga membantu mengurangi stres dan meningkatkan fleksibilitas. Beberapa pose yoga bahkan dirancang untuk meningkatkan aliran darah ke area reproduksi.
4. Berenang
Berenang adalah olahraga dengan dampak rendah yang sangat baik untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah, sekaligus membantu meningkatkan fungsi organ reproduksi.
5. HIIT (High-intensity interval training)
Olahraga HIIT yang melibatkan latihan intensitas tinggi dengan periode istirahat singkat bisa membantu meningkatkan kestamina, kekuatan, sekaligus mendukung produksi hormon.
Baca juga: Cara Menjaga Kesuburan Wanita Sebelum Menikah
Tips memulai rutinitas olahraga untuk kesuburan
Jika Anda baru memulai atau ingin membuat rutinitas olahraga lebih efektif, berikut ini beberapa tips yang bisa Anda coba, Dads.
1. Mulailah perlahan
Jika Anda belum terbiasa berolahraga, mulailah dengan aktivitas ringan seperti jalan kaki 15-20 menit per hari, lalu tingkatkan intensitasnya secara perlahan.
2. Konsistensi adalah kunci
Daripada memaksakan diri untuk berolahraga terlalu keras di awal, fokuslah pada konsistensi. Berolahraga 3-5 kali seminggu dengan durasi 30-60 menit lebih penting daripada jumlah latihan yang berlebihan.
3. Kombinasikan latihan
Cobalah kombinasikan antara latihan kardio, kekuatan, dan fleksibilitas untuk mendapatkan manfaat maksimal.
4. Jangan abaikan pemulihan
Selalu sisihkan waktu untuk istirahat dan pemulihan. Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk memperbaiki jaringan otot dan menormalkan kadar hormon setelah latihan.
5. Hindari overtraining
Latihan yang terlalu berat atau berlebihan dapat menurunkan kadar testosteron dan justru berpengaruh negatif pada kualitas sperma.
6. Konsultasi dengan ahli
Jika Anda memiliki kondisi medis tertentu, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli kebugaran.
Nah, itulah beberapa jenis olahraga untuk mendukung kesuburan pria. Meningkatkan kesuburan melalui olahraga dan pola hidup sehat adalah langkah penting yang bisa membawa Anda lebih dekat ke impian menjadi seorang ayah. Selamat mencoba, Dads! (M&B/Ayu/SW/Foto: Freepik)
